Aparat kepolisian yang terlihat di lokasi adalah sejumlah anggota Brimob, Gegana Polda Sulawesi Utara.
Polisi menduga pelaku bom bunuh diri mengendarai sepeda motor. Hal itu berdasarkan para saksi mata yang berada di sekitar gereja.
"Gerejanya tidak ada kerusakan berarti, hanya di luar, pintu gerbang dan ada beberapa kendaraan yang dekat dengan ledakan tersebut,"
ucap Merdisyam.
Baca juga : Tim Jibom Polda Sumbar Meluncur Ke Pariaman, Terkait Temuan Granat Oleh Warga
Selain itu berdasarkan informasi dari warga sekitar, awalnya mereka menduga ledakan dari trafo listrik namun ketika mereka datang ke lokasi terlihat potongan tubuh.
Lokasi gereja Katedral, terletak dekat lapangan Karebosi. Saat peristiwa ledakan terjadi, di lapangan tersebut juga sedang dilaksanakan vaksinasi Covid-19.
Jurnalis Transmedia, Ibnu Munzir melaporkan ledakan tersebut tak mengganggu pelaksanaan vaksinasi.
"Bisa dilihat lokasi vaksinasi tidak menganggu aktivitasnya di sana akibat ledakan bom di Gereja Katedral karena lokasi vaksinasi yang terlihat ini ada sekitar 300 meter dari lokasi ledakan bom,"
tutur Ibnu.
(sumber : Detik & CNN Indonesia)
Editor : Saridal MaijarSumber : 12302